Penerapan Teknologi Pengolahan Sampah untuk Menangani DBD

Saat ini sampah menjadi permasalahan serius di berbagai wilayah di Indonesia termasuk di Kalurahan Murtigading Bantul. Permasalahan sampah berdampak pada pencemaran lingkungan dan kesehatan karena penyakit yang  ditimbulkan salah satunya Demam Berdarah Dengue (DBD).

Minggu, 28 Agustus 2022, tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melaksanakan program PkM dengan judul “Penerapan  Teknologi Pengolahan Sampah untuk Menangani DBD”. Program ini diselenggarakan di Kalurahan Murtigading yang dihadiri 26 peserta dari Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kalurahan (LPMKal) Murtigading.

Program ini dilaksanakan secara berkelanjutan, pada hari pertama materi yang dipaparkan meliputi materi mengenai pengelolaan sampah rumah tangga untuk pencegahan penyakit DBD, pelatihan bank sampah dan penerapan teknologi tepat guna sederhana. Pertemuan berikutnya materi meliputi pelatihan pengolahan sampah dengan kompos dan maggot serta pendampingan-pendampingan.

“Saya tidak henti-hentinya mengingatkan kepada Bapak/Ibu untuk peduli terhadap lingkungan untuk mencegah semua penyakit berbasis lingkungan, termasuk DBD” papar Sulistyawati selaku ketua PkM. Fanani menambahkan “Saat ini pembuatan alat tepat guna sederhana sangat mudah karena bahan dapat ditemukan dimana saja, salah satunya dari sampah botol plastik. Botol plastik yang dianggap sampah dapat digunakan sebagai bahan dasar untuk pembuatan alat penyedot jentik nyamuk yang nantinya dapat dimanfaatkan sebagai pakan ikan hias”.

Program PkM ini merupakan program kemitraan antara UAD dengan Desa Murtigading Bantul yang di diusung oleh Sulistyawati, Ph.D., dan Fanani Arief Ghozali, M.Pd. Pelaksanaan program dibantu tim pelaksana teknis yaitu Dr. Surahma Asti Mulasari, Dr. Fatwa Tentama, Dr. Tri Wahyuni Sukesi., Herman Yuliansyah, M.Eng., Lu’lu’ Nafiati, M.Sc., dan Dr. Bambang Sudarsono.

Categories:

Tags:

Comments are closed